langerhanscellhistiocytosis.org – Pameran bus terbesar di Asia Tenggara, Busworld Southeast Asia 2024, kembali diselenggarakan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, pada tanggal 15-19 Mei 2024. Acara ini tidak hanya menampilkan berbagai model bus terkini dan inovasi bus listrik, tetapi juga memperkenalkan koleksi bus klasik yang dibawa oleh Perusahaan Operator (PO) Sumber Alam.
Di antara koleksi bus klasik yang menarik adalah sebuah Nissan dengan desain kotak dan sudut-sudut melengkung, yang diperoleh dari bekas Angkatan Udara. Anthony Steven Hambali, pemilik PO Sumber Alam, menjelaskan bahwa bus ini hanya bodi yang diperoleh dan direstorasi dengan mesin dan komponen dari Mercedes-Benz. Untuk mendapatkan tampilan yang mirip dengan bus aslinya di Jepang, Anthony dan timnya mencari gambar-gambar dan berusaha membuatnya secocok mungkin.
Meskipun sudah tua, bus tersebut masih dapat digunakan untuk perjalanan jauh. Anthony mengungkapkan bahwa bus tersebut dikendarai dari Kutoarjo hingga Jakarta dalam waktu 20 jam. “Nanti pulangnya juga akan kita bawa jalan lagi. Kemarin sampai 20 jam ya karena mobil tua, banyak istirahatnya, dan sempat ada trouble juga. Nah, nanti sebelum pulang itu juga kita perbaiki, ada sedikit kerusakan di kaki-kaki, makanya agak miring itu, kemungkinan kaki depannya ada yang rusak,” ujar Anthony.
Selain bus Nissan, Anthony juga membawa bus klasik Hino yang baru saja dibeli dari Universitas Advent Indonesia di Bandung. Bus Hino tahun 90-an ini memiliki nuansa klasik yang terasa pada lampu-lampu, pintu, dan logo Hino yang masih menggunakan desain kuno. Anthony menyatakan bahwa bus ini memiliki sejarah spesial karena bekas dinas tentara Amerika di Jepang dan memiliki spesifikasi khusus.
Busworld Southeast Asia 2024 bukan hanya sebuah pameran, tetapi juga ajang untuk melihat evolusi transportasi dan menghargai sejarah mobilitas melalui koleksi bus klasik yang masih beroperasi hingga saat ini.